Sunday, November 27, 2011

Mahkluk Kecil Nan Mematikan ng boranan


9. Kutu

http://medicastore.com/images/kutu_kepala_betina.jpg

Kutu
memakan darah dan menempelkan diri mereka kepada hewan lain (termasuk
manusia). Mereka dapat menjadi sulit untuk dihapus dan penghapusan harus
dilakukan dengan hati-hati karena mereka dapat meninggalkan bagian
kepala mereka yang kemudian dapat menyebabkan infeksi serius. Menurut
Wikipedia, kutu keras (hard ticks) dapat menularkan penyakit pada
manusia seperti penyakit Lyme, demam Rocky Mountain , tularemia, equine
ensefalitis, demam kutu Colorado, African Tick Bite Fever, dan beberapa
bentuk ehrlichiosis.




8. Tarantula Hawk

http://www.ghosttheory.com/wp-content/uploads/2008/12/tarantulahawk.jpg

Tarantula Hawk diberi nama sesuai fakta
bahwa mereka berburu tarantula sebagai makanan larva mereka. Sengatan
mereka dinilai sebagai salah satu yang paling menyakitkan di dunia
(walaupun tidak menyakitkan seperti semut peluru). Salah seorang
peneliti menggambarkan "[...] sengatan sebagai penyebab langsung, rasa
sakit yang menyiksa hanya menutup bawah kemampuan seseorang untuk
melakukan apa pun, kecuali, mungkin, menjerit. Hanya disiplin mental
tidak bekerja dalam situasi ini." Tarantula Hawk adalah 'serangga resmi'
negara bagian New Mexico.




7. Lalat Tsetse

http://i277.photobucket.com/albums/kk44/riktubi/TsetseFly.jpg

Lalat ini merupakan lalat penggigit besar
dari Afrika yang memakan darah hewan vertebrata. Mereka diketahui
menyebabkan Penyakit Tidur pada manusia dan Nagana di ternak. Penyakit
tidur adalah penyakit parasit pada manusia dan hewan yang disebabkan
oleh Trypanosoma, suatu protozoa yang ditularkan oleh lalat Tsetse.
Gejala penyakit tidur dimulai dengan demam dan sakit kepala lalu
membengkak di bagian belakang leher. Setelah itu, korban mungkin
mengalami tidur siang hari dan insomnia. Ini bisa mengakibatkan kematian
sesudahnya. Wah, gua banget nih, masa gua kena gigitan laler Tsetse??




6. Africanized Bees

http://blogs.trb.com/features/lifestyle/pets/blog/africanbee1%5B1%5D.jpg

Lebah ini juga disebut lebah pembunuh,
dan merupakan keturunan dari 26 ratu lebah Tanzania yang dibesarkan
dengan spesies lain setelah mereka tanpa sengaja dibebaskan dari sarang
di Brasil. Apa yang membuat lebah mematikan adalah sifat dasar
pertahanan mereka dan kecenderungan untuk bergerombol. Selain itu,
mereka cenderung mengikuti korban bahkan ketika sudah jauh dari sarang.
Keagresifan ini ketika menyerang memastikan potensi ancaman kematian
yang sangat menyakitkan bagi korban.




5. Deathstalker







Merupakan sebuah spesies kalajengking
yang sangat berbahaya karena racunnya. Racun itu sebenarnya adalah
campuran neurotoxins kuat. Meskipun, racun tidak akan membunuh orang
dewasa yang sehat, bisa berakibat fatal untuk anak-anak dan orang tua.
Ironisnya, komponen racun (peptida chlorotoxin) memiliki potensi untuk
menyembuhkan tumor otak manusia sedangkan racun lain dapat membantu
melawan diabetes.




4. Black Widow

http://www.spyderwood.com/images/Spiders/JSC%25209911%2520Black%2520Widow%2520belly%25202.jpg



Merupakan salah satu spesies laba2 yang
paling terkenal, terutama karena racunnya yang bisa berakibat fatal bagi
manusia. Racunnya dikatakan lebih kuat daripada ular derik. Jantan dan
betina memiliki tanda berbentuk jam pasir di bawah perut mereka. Betina
relatif lebih besar daripada jantan dan bertentangan dengan kepercayaan
populer, jarang betina memakan jantan setelah kawin. Wah kirain, black
widow betina selalu menyantap sang jantan setelah kawin...




3. Army Ants

http://www.calacademy.org/exhibits/ants/images/army_bivouac-556w.jpg



Mereka banyak ditemukan di Afrika dan
Asia dan mereka membangun sarang sementara saat bepergian. Risiko
terbesar semut ini untuk manusia adalah ketika mereka bergerombol
melalui rumah. Ketika persediaan makanan rendah, kawanan semut ini akan
menggerombol dalam ukuran hingga 50 juta semut. Ada laporan bahwa
biasanya manusia dibunuh dengan membuatnya sesak napas (semut akan
sering masuk ke dalam paru-paru). Mandibula mereka begitu kuat sehingga
di beberapa bagian Afrika mereka digunakan secara individual sebagai
jahitan darurat saat persediaan obat-obatan tidak tersedia.




2. Bullet Ant

http://cdn-www.cracked.com/articleimages/wong/bulletant1.jpg

Sebuah gigitan dari serangga ini tidak
akan membunuh Anda, tetapi Anda tidak akan pernah melupakannya. Semut
ini dinamai demikian karena gigitannya berasa seperti ditembak dan dapat
menimbulkan gigitan yang paling menyakitkan dari setiap makhluk yang
dikenal manusia. Semut ini berada pada posisi nomor satu di Schmidt
Sting Pain Index dimana ia digambarkan sebagai penyebab "gelombang yang
terbakar, berdenyut, memakan semua rasa sakit yang terus berlanjut
sampai 24 jam". Gileee, seremnyaaa...




1. Nyamuk Anopheles

http://listverse.files.wordpress.com/2007/11/dipl-hirsch.jpg

Nyamuk ini dianggap makhluk yang paling
berbahaya di bumi karena menyebabkan lebih dari 300 juta kasus malaria
setiap tahun, yang menghasilkan antara 1 sampai 3 juta kematian. Mereka
dapat juga membawa demam berdarah, kaki gajah, dan demam kuning. Mereka
biasanya aktif selama malam hari, jadi salah satu cara untuk melindungi
diri sendiri adalah dengan menggunakan pembasmi serangga dan mengenakan
baju lengan panjang.Semoga menambah wawasan kita semua

0 comments:

Post a Comment

 
Powered by Blogger